Sabtu, 22 September 2012

Nostra Aetate


Nostra Aetate
Nostra Ætate atau Pernyataan tentang Hubungan Gereja dengan Agama-Agama Bukan Kristen, adalah salah satu dokumen dari Konsili Vatikan Kedua. Dokumen ini disetujui oleh para Uskup dalam sebuah pemungutan suara 2.221 berbanding 88, dan diresmikan oleh Paus Paulus VI pada 28 Oktober 1965.

Ringkasan dari teks akhir Nostra Aetate
Pernyataan ini diawali dengan penjelasan mengenai semakin eratnya penyatuan dan hubungan-hubungan antar bangsa dan antar pelbagai bangsa berkembang serta satu asal dan tujuan akhir dari semua bangsa, yakni Allah. Dokumen ini mengungkapkan juga mengenai pertanyaan abadi yang telah ada di dalam pemikiran manusia sejak awal mulanya dan bagaimana berbagai tradisi keagamaan yang beraneka ragam telah berupaya untuk menjawabnya. Dokumen ini menyatakan jawaban-jawaban filosofis Agama Hindu dan Budha dan menyatakan dengan pasti: ‘’Gereja Katolik’’ tidak menolak apa pun yang dalam agama-agama itu serba benar dan suci. Dengan sikap hormat yang tulus, Gereja merenungkan cara-cara bertindak dan hidup, kaidah-kaidah serta ajaran-ajaran yang memang dalam banyak hal berbeda dari apa yang diyakini dan diajarkannya sendiri, tetapi tidak jarang toh memantulkan sinar kebenaran, yang menerangi semua orang."
Bagian ketiga melanjutkan dengan pandangan Gereja Katolik yang menghargai umat Islam, dilanjutkan dengan mengungkapkan beberapa hal kesamaan antara Islam dengan Kristen dan Katolik: menyembah Allah satu-satunya, Allah yang hidup dan berkuasa, Penuh belas kasihan dan mahakuasa, Pencipta langit dan bumi, Yang telah bersabda kepada manusia; para Muslim menghormati Abraham dan Maria, dan bahwa mereka menghormati Yesus sebagai nabi dan bukan Allah. Sinode mendorong seluruh kaum Kristiani dan Muslim untuk melupakan pertikaian dan permusuhan dari masa lalu dan bekerja sama untuk membela dan mengembangkan keadilan sosial bagi semua orang; nilai-nilai moral maupun perdamaian dan kebebasan.
Bagian keempat berbicara mengenai "ikatan rohani" antara Umat Perjanjian Baru (kaum Kristiani) dengan Umat Yahudi Keturunan Abraham. Dokumen menyatakan bahwa meskipun beberapa pemuka agama Yahudi dan para pengikut mereka telah mendesakkan kematian Kristus, namun kesalahan ini tidak dapat serta merta dibebankan sebagai kesalahan seluruh orang Yahudi (baik yang hidup ketika itu maupun sekarang). Lebih lanjut Konsili menyatakan bahwa "orang-orang Yahudi jangan digambarkan seolah-olah dibuang oleh Allah atau terkutuk". Pernyataan ini juga menentang segala unjuk-rasa antisemitisme yang dilakukan kapan pun dan oleh siapa pun.
Bagian kelima menjelaskan bahwa seluruh menusia diciptakan menurut citra kesamaan Allah, dan Gereja mengecam segala diskriminasi antara orang-orang, atau penganiayaan berdasarkan keturunan atau warna kulit, kondisi hidup atau agama.
Pasca-konsili perkembangan

Nostra Aetate adalah salah satu dari tiga Vatikan II deklarasi, dokumen-dokumen lain yang terdiri dari sembilan keputusan dan empat konstitusi. Itu adalah terpendek dari dokumen dan berisi sedikit, jika ada, referensi ke perdebatan dan pemikiran yang telah pergi ke pembuatannya, sehingga perubahan yang akan dibawa oleh deklarasi pada Hubungan Gereja dengan non-Kristen Agama, Nostra Aetate, membawa implikasi tidak sepenuhnya dihargai pada saat itu.

Tahun 1974 "Pedoman"

Untuk menyempurnakan implikasi dan konsekuensi, Komisi Vatikan tentang Hubungan Interrelegious dengan Yahudi mengeluarkan Pedoman dan Saran untuk Pelaksanaan Deklarasi Nostra Aetate Konsiliar pada tahun 1974-an.

The 1985 "Notes"

Hal ini diikuti oleh Catatan bahwa tubuh yang sama di Jalan yang Benar untuk Hadir Yahudi dan Yudaisme di Pengajaran dan Katekese dari Gereja Katolik Roma pada tahun 1985. Perkembangan ini juga berbarengan dengan Laporan dari uskup AS.

Nostra Aetate 40 tahun pada
Atas-referenced pernyataan oleh Komisi Vatikan untuk Hubungan Antaragama dengan Yahudi, serta perkembangan lainnya, termasuk pembentukan lebih dari dua pusat lusin Kristen-Yahudi pemahaman di lembaga Katolik pendidikan tinggi di Amerika Serikat bersama dengan partisipasi oleh rabi dalam pelatihan seminaris formasi, menunjukkan bagaimana gereja telah memeluk Nostra Aetate.
Pentingnya Nostra Aetate sebagai titik awal baru dalam hubungan Gereja dengan Yudaisme, dalam terang hal tersebut, dapat dihargai dari sudut pandang bagian dari empat puluh tahun. Kongres AS meloloskan sebuah resolusi yang mengakui Nostra Aetate pada empat puluh,  dan US Holocaust Memorial Museum di Washington DC juga mencatat ulang tahun ini. Hal ini selain menandai kesempatan di Vatikan Gregorian Universitas itu sendiri dan di pusat-pusat utama Kristen-Yahudi pemahaman seluruh Amerika Serikat.


Minggu, 16 September 2012

Struktur dan Fungsi Sistem Komputer


Pertemuan :2

Ke: 2

Nama : Pedro.Jati.Wicaksono

NIM : 41812010085

Kelas : 08 : 00

Blog : pedrojati19@gmail.com




Struktur dan Fungsi Sistem Komputer



Pokok Bahasa :
Struktur dan Fungsi Sistem Komputer 

Sub pokok Bahasa :  


  • Konfigurasi Sistem Komputer
  • Struktur dan Fungsi sistem Komputer
  • Input Device
  • Output Device
  • Input Device dan Output Device

Konfigurasi Sistem Komputer


Komputer adalah sebuah perangkat yang memungkinkan seseorang lebih terbantu dan ringan terutama di dalam menghadapi persoalan pekerjaannya terlebih lagi apabila manusia dihadapkan pada persoalan menghitung angka-angka besar dan mempunyai tingkat kompleksitas yang tinggi. Namun apakah sebenarnya komputer tersebut dan apa saja perangkat yang ada di dalamnya?. Untuk menjawab semua itu marilah kita bahas arsitektur/ konfigurasi dari komputer tersebut.

Komputer terbagi menjadi beberapa bagian yaitu :
  1. Perangkat Keras atau yang dikenal dengan istilah Hardware
  2. Perangkat Lunak atau yang diistilahkan sebagai Software
  3. Serta Perangkat Otak atau yang dikenal dengan Brainware.
Hardware adalah perangkat dalam bentuk fisik yang menjalankan sistem komputer. Peralatan ini berfungsi untuk menjalankan instruksi-instruksi yang diberikan dan mengeluarkannya dalam bentuk informasi yang sangat dibutuhkan oleh pemakainya. Perangkat ini terbagai menjadi 3 bagian yaitu :
  1. Perangkat Input
  2. Perangkat Proses dan
  3. Perangkat Output
Software adalah : serangkaian prosedur atau dokumentasi program yang berfungsi untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang dikehendaki. Kalu sekarang ini istilah software diberikan kepada program-program yang ada dalam sistem sebuah komputer misalkan office, photoshop dan lain sebagainya.
Software ini juga terbagi menjadi 3 bagian yakni :
  1. Sistem Operasi (penjelasan lebih lanjut lihat di Sistem Operasi)
  2. Bahasa pemograman
  3. Program paket
Brainware adalah orang-orang yang bekerja dengan menggunakan media komputer . Brainware ini juga terbagi menjadi 3 bagian yakni :
  1. Operator
  2. Programmer
  3. System Analyst

PERANGKAT-PERANGKAT YANG ADA DI DALAM SISTEM UNIT KOMPUTER
A. Perangkat Keras
Yang terdiri dari :
  • Perangkat Input adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan serangkaian instruksi ke dalam sistem komputer. Ada beberapa komponen/ perangkat yang dimasukkan ke dalam perangkat input ini diantaranya adalah :
1) Keyboard, Keyboard ini adalah merupakan alat yang banyak digunakan dan menjadi mutlak untuk di gunakan. Keyboard memiliki fungsi yang mirip dengan mesin ketik (kalau jaman dahulu). Hanya saja keyboard ini memiliki beberapa kemampuan tambahan diantaranya adalah terdapat tombol-tombol fungsi mulai dari F1 sampai dengan F12 yang umumnya digunakan untuk suatu perintah yang diberikan namun perintah tersebut tergantung daripada aplikasi atau program yang sedang digunakan.
Keyboard yang ada selama ini terbagi menjadi 2 jenis yakni Keyboard QWERTY dan jenis keyboard DVORAK. Namun keyboard yang sering digunakan dan banyak digunakan saat ini adalah keyboard jenis QWERTY (lihat keyboard kalian disana terdapat huruf QWERTY yang berderetan). Dengan pertumbuhan tehnologi yang sangat pesat mengakibatkan saat ini keyboard sudah menggunakan tehnologi yang super canggih misalkan keyboard dengan tehnologi USB dan wireless (tanpa kabel).

Struktur tombol pada keyboard
Dari sisi tombol yang digunakan, keyboard memiliki perkembangan yang tidak terlalu pesat sejak ditemukan pertama kali. Yang terjadi hanyalah penambahan–penambahan beberapa tombol bantu yang lebih mempercepat pembukaan aplikasi program. 
Secara umum, struktur tombol pada keyboard terbagi atas 4 (empat) , yaitu:
  • Tombol Ketik (typing keys)
Tombol ketik adalah salah satu bagian dari keyboard yang berisi huruf dan angka serta tanda baca.
Secara umum, ada 2 jenis susunan huruf pada keyboard, yaitu tipe QWERTY dan DVORAK. Namun, yang terbanyak digunakan sampai saat ini adalah susunan QWERTY.
  • Numeric Keypad
Numeric keypad merupakan bagian khusus dari keyboard yang berisi angka dan sangat berfungsi untuk memasukkan data berupa angka dan operasi perhitungan. Struktur angkanya disusun menyerupai kalkulator dan alat hitung lainnya.
  • Tombol Fungsi (Function Keys)
Tahun 1986, IBM menambahkan beberapa tombol fungsi pada keyboard standard. Tombol ini dapat dipergunakan sebagai perintah khusus yang disertakan pada sistem operasi maupun aplikasi.
  • Tombol kontrol (Control keys)
Tombol ini menyediakan kontrol terhadap kursor dan layar. Tombol yang termasuk dalam kategori ini adalah tombol bersimbol panah di antara tombol ketik dan numeric keypad, home, end, insert, delete, page up, page down, control (ctrl), alternate (alt) dan escape (esc).

2) Mouse
Mouse ini adalah sebuah alat yang digunakan sebagai pengatur posisi kursor (tanda panah yang sering kali bergerak ketika kita menggeserkan mouse). Pada awalnya mouse yang ada adalah masih menggunakan roda di bawahnya, namun dengan perkembangan yang pesat dari tehnologi saat ini mengakibatkan perkembangan perangkat komputer mengalami kemajuan yang luar biasa, saat ini mouse sudah menggunakan tehnologi infrared dan tehnologi wireless.

3) Scanner



Scanner adalah alat yang digunakan secara otomatis untuk memasukkan data baik berupa huruf, angka maupun gambar pada selembar kertas atau objek lain ke dalam CPU dan akan ditampilkan pada layar monitor. Scanner pada awal pembuatannya adalah dibuat hanya untuk memasukkan sample dari suatu penelitian pada selembar kertas dan menjalankan operasi berdasarkan nilai yang diterimanya. Namun dengan perkembangan tehnologi yang sedemikian pesatnya scanner saat ini sudah bisa digunakan untuk memasukkan objek dari sebuah benda secara langsung sehingga objek yang masuk ke dalam komputer dapat berupa gambar seperti 3 dimensi. Dan kini dipasaran telah dapat kita jumpai scanner yang difungsikan juga sebagai printer dalam satu mesinnya.
  •  Perangkat Proses adalah perangkat yang digunakan untuk melaksanakan kumpulan instruksi yang akan ditujukan untuk menghasilkan suatu hasil yang dikehendaki.
Komponen CPU terbagi menjadi beberapa bagian yakni :
  1. Unit Kontrol, yang mampu mengarahkan aliran program. Unit eksekusi yang mampu melakukan operasi terhadap data, dan memiliki beberapa bagian seperti ALU (Arithmatic and Logical Unit), Unit titik mengambang (Floating Point Unit) dan lain sebagainya.
  2. Memori internal CPU, yang berupa cache, komponen ini kadang-kadang terdapat dalam CPU namun banyak CPU yang tidak memilikinya, khususnya CPU yang produk lama.
  3. Sekumpulan registrasi yang dapat digunakan untuk menampung operasi dan hasil perhitungan yang belum selesai dengan sempurna.
Dari segi fungsinya CPU berfungsi sebagaimana layaknya kalkulator, hanya saja CPU jauh lebih kuat daya pemerosesannya. Fungsi utama dari CPU adalah melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data yang diambil dari memori atau dari informasi yang dimasukkan melalui beberapa perangkat keras.Lalu apa saja sih isi dari CPU itu?

CPU terdiri dari beberapa komponen yakni :

a) Motherboard.
Sebuah papan induk yang menyediakan koneksi logic dan elektrik antar komponen dalam sebuah komputer. Pada komputer modern motherboard merupakan PCB yang kompleks dan berisikan komponen dan interkonektor seperti soket dan slot. Minimal di dalam motherboard terdiri atas konektor :
  • Soket Microprosesor
  • Slot ke memori utama
  • Chipset yang menjadi perantara antara CPU dengan Front-side Bus yang berfungsi untuk mengendalikan perangkat input/output lain
  • Chip memory Non-Volatile (tetap), biasanya berupa Flash ROM seperti BIOS
  • Generator waktu yang mengendalikan waktu sistem dan sikronisasi berbagai macam komponen
  • Slot untuk kartu tambahan berupa PCI dan AGP
  • Konektor daya untuk menerima suplay energi dari power supply.
b) Memori
Memori merupakan perangkat keras yang digunakan untuk menyimpan data, instruksi yang harus dilakukan proses maupun hasil dari proses yang dilakukan oleh sebuah komputer. Berdasarkan sifat data yang disimpan maka memori di kelompokkan dalam :
a. ROM
b. RAM
ROM atau Read Only Memory adalah medium penyimpanan data pada komputer. ROM ini adalah salah satu memori yang ada dalam komputer. ROM bersifat permanen artinya adalah program/ data yang disimpan di dalam ROM tidak mudah hilang atau berubah walaupun aliran listrik dimatikan.
ROM di dalam komputer modern berupa IC. Data dalam ROM dimasukkan langsung melalui mask pada saat perakitan chip, hal ini yang membuatnya sangat ekonomis terutama jika kita memproduksi dalam jumlah yang bahnyak. Namun hal ini juga yang membuatnya mahal karena bersifat tidak fleksibel. Sebuah perubahan walaupun hanya 1 bit membutuhkan mask baru yang barang tentunya tidak murah.
RAM atau Random Akses Memory adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isisnya dapat diakses dalam waktu yang tidak tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Perusahaan semikonduktor yang mulai debut pertamanya memproduksi RAM ini adalah INTEL dengan memproduksi RAM dengan tipe DRAM.
Saat ini dipasaran juga dapat dijumpai jenis/ tipe RAM diantaranya jenis : DDR

c) Processor
Adalah lempengan khusus berisi rangkaian IC (Integrated Circuit) yaitu kumpulan transistor terpadu dalam satu silikon, contohnya Intel, AMD. Processor digunakan untuk memperoses data atau program yang dimasukkan melalui peralatan input.

d) BIOS

Adalah merupakan singkatan dari Basic Input Output System. BIOS merupakan semacam software yang langsung terinstal dalam chip yang dijalankan oleh PC manakala komputer dihidupkan. Fungsi BIOS adalah mengidentifikasi dan menganalisis komponen perangkat keras seperti hardisk, CD, Floopy serta untuk mencari program lain pada perangkat keras tersebut yang dapat mengendalikan PC (Sistem Operasi). Proses ini dikenal dengan istilah booting atau booting up. 

e) Sound Card

Adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan juga untu merekam suara. Awalnya sound card ini hanyalah sebagai pelengkap pada sebuah PC namun saat ini sound card boleh dikatakan adalah merupakan perangkat wajib pada sebuah PC. Ada beberapa tipe soundcard :
  1. Sound card yang onboard artinya sound card yang menempel langsung pada motherboard
  2. Sound card offboard artinya sound card yang pemasangannya dilakukan pada slot ISA/ PCI yang ada pada motherboard
  3. Sound card external yakni sound card yang penggunaannya disambungkan ke PC dengan jalan menghubungkan melalui port eksternal seperti USB.
f) VGA (Video Grafhics Adapter)
Adalah merupakan perangkat keras pada PC yang dapat mendisplay gambar melalui konektor. Perangkat ini terhubung ke motherboard melalui PCI, AGP, serta PCI express.

g) Hardisk 

Adalah merupakan perangkat keras komputer yang digunakan sebagai media penyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Alat ini dibuat pertama kali oleh Reynold Jhonson pada tahun 1952. Dalam perkembangannya hardisk ini mengalami perkembangan yang pesat dimana saat ini bentuk fisiknya menjadi semakin tipis dan kecil namun mempunyai kapasitas penyimpanan yang sangat besar. Saat ini pula kita tidak hanya menjumpai hardisk sebagai perangkat internal dari sebuah PC tetapi juga dapat dipasang diluar perangkat dengan penggunaan kabel USB.

h) PCI (Periferal Component Interconnect)
Adalah merupakan bus khusus pada komputer yang berguna sebagai tempat menancapkan perangkat periferal ke motherboard.
PCI express pada sistem unit komputer adalah merupakan penyederhanaan dari PCI sebagai slot untuk kartu tambahan. PCI express di desaign dengan tujuan untuk menggantikan fungsi dari bus PCI.
  • Perangkat keluaran (output device)
Salah satu perangkat yang berfungsi untuk melihat hasil proses dari masukan, adapun perangkat tersebut adalah sebagai berikut :
1) Monitor
Monitor merupakan salah satu perangkat yang berguna menampilkan informasi yang dihasilkan dari proses input
2.) Printer (Alat Cetak) 
Peranti ini berfungsi untuk mencetak proses dari masukan (Input)
Jenis – Jenis Printer
Secara garis besar, printer terdiri atas:
a. Dot Matrix Printers, yang bekerja dengan cara hentakan. Jenis printer ini sebenarnya menghentakkan tinta diatas karbon untuk membentuk karakter dikertas. Printer ini banyak digunakan untuk mencetak slip gaji dan wartel.

b. Inkjet Printers. Jenis printer ini sering digunakan untuk pencetakan dalam jumlah yang sedikit dan tidak mengutamakan kecepatan, seperti mencetak surat di perkantoran dan di rumah.

c. Laser Printers, ialah jenis printer yang menghasilkan cetakan yang baik dengan kecepatan tinggi. Printer ini didesain untuk memberikan hasil yang bagus dalam pencetakan grafik dan photo.

3) Speaker
Peranti ini berfungsi untuk menghasilkan suara yang telah diproses di dalam komputer

B. Software/ Perangkat Lunak
Perangkat lunak adalah suatu perangkat yang berfungsi menghubungkan perangkat keras dengan pengguna. Perangkat lunak secara umum terbagi menjadi 2 bagian yaitu :

1. Sistem Operasi
Perangkat sistem operasi merupakan bagian terpenting didalam menjalankan suatu perangkat komputer. Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang menjembatani antara pengguna dan perangkat keras yang dipergunakan yaitu komputer. (Sistem operasi ini akan dibahas di bab selanjutnya)
Sistem operasi terbagi menjadi dua klasifikasi
1. Sistem operasi berbasiskan teks
Merupakan sistem operasi yang menggunakan teks sebagai sistem. Ada beberapa contoh dari sistem operasi berbasiskan teks, yaitu :
- DOS, (Disk Operating System) yang dikeluarkan oleh Microsoft pada tahun 1981, lihat gambar berikut :
- Unix merupakan sistem operasi berbasis jaringan yang dikeluarkan tahun 1960 dan merupakan sistem operasi tertua. Bagian dari Unix yaitu ;
1. Unix
2. OpenBSD
3. FreeBSD
Unix pertama kali digunakan oleh komputer jenis IBM, HP dan Sun Solaris.

2. Sistem operasi berbasiskan Unit grafis antar muka (GUI / Graphic Unit Interface)
Merupakan sistem operasi yang berbasiskan gambar atau grafis unit antar muka, Ada beberapa contoh dari sistem operasi berbasiskan GUI, yaitu :
  • Windows merupakan sistem operasi berbasis GUI (Graphical User Interface) yang dikeluarkan oleh Microsoft.
  • Macintosh pertama dikeluarkan pada bulan Januari 1984 sangat mudah digunakan (user friendly) dibandingkan dengan yang lainnya. Versi terakhir yang dikeluarkan Macintosh sistem operasi yaitu sistem X yang digunakan di Apple iMac Desktop ataupun Apple Notebook.
  • Linux pertama kali dikeluarkan tahun 1991 oleh Linus Torvald. Linux ini merupakan salah satu varian dari Sistem Operasi Unix. Linux Generasi I (pertama) merupakan Sistem Operasi berbasis Teks. Setelah Linux berkembang pesat karena sifatnya open source, maka Linux saat ini telah berbasiskan grafis sebagai antar mukanya. Dan Linux itu terdiri dari beberapa distribusi (distro / Pengembang) :
Beberapa contoh distro linux di bawah ini :
1. Mandrake 
2. Suse
3. Fedora Core dan sebagainya

2. Perangkat Lunak Aplikasi
Merupakan perangkat yang berfungsi untuk melakukan berbagai bentuk tugas perkantoran seperti pengolah kata, lembar sebar, presentase, pengolahan halaman web hingga perangkat media player dan sebagainya, hal ini sudah berkembang sejak sistem operasi tersebut dikembangkan.

Perangkat lunak aplikasi terdiri dari :
Program Paket ialah program yang siap pakai atau digunakan, biasanya program aplikasi ini banyak terdapat atau digunakan pada usaha bisnis maupun perkantoran, misalkan : MS Office, photoshop, corel draw dll.
Program bantu (Utility)
Merupakan suatu program yang berfungsi untuk membantu sistem operasi seperti yang dijelaskan diatas, seperti, antivirus, defragmenter, format disket, periksa sistem dan sebagainya.



Pengenalan Teknologi Informasi

Pertemuan :1

Ke: 1

Nama : Pedro.Jati.Wicaksono

NIM : 41812010085

Kelas : 08 : 00

Blog : pedrojati19@gmail.com




Pengenalan Teknologi Informasi


Pokok Bahasa :

Dasar Teknologi Informasi


Sub pokok Bahasa :  

  • Teknologi Informasi Komputer
  • Teknologi Telekomunikasi
  • Klasifikasi System Teknologi Komputer
  • Generasi Komputer
 Pengenalan Teknologi Informasi Komputer:

Pengertian Teknologi Informasi (TI) :

TI adalah istilah yang diggunakan  manusia dalam  menggabungkan  system komputer dengan jalur komunikasi terhadap berbagai macam hal dan pembentukanya diggunakan sebagai media pembentukan ,penyimpanan ,penyebaran dalam informasi.

Pentingnya Teknologi Informasi:
  • Digunakan dalam menyelesaikan Tugas Management
  • Dampak Globalisasi
  • Perlunya Tindakan dalam Waktu Cepat
  • Tekanan Persaingan Bisnis
  • Sebagai Media Pendidikan dan Pembelajaran
Sistem Informasi:
  • Sistem (System) :perakitan perangkat keras komputer, perangkat lunak, dan peripheral berfungsi bersama-sama. (an assembly of computer hardware, software, and peripherals functioning together)
  • Teknologi (Technology) :penelitian, pengembangan, dan penerapan perangkat, mesin, dan teknik untuk proses manufaktur dan produksi. (the study, development, and application of devices, machines, and techniques for manufacturing and production processes)
  • Informasi (Information): komputer data yang telah terorganisir dan disajikan dengan cara yang sistematis untuk memperjelas makna yang mendasari.  (computer data that has been organized and presented in a systematic fashion to clarify the underlying meaning)
Sistem Informasi Berbasis Komputer atau Computer Based Information System (CBIS) :sistem informasi yang menggunakan komputer dan teknologi komunikasi untuk melakukan pekerjanya.

Komponen Sistem Teknologi Informasi: Secara garis besar ada beberapa infrastruktur Informasi dalam membentuk Sistem Teknologi Informasi antara lain:
  • Perangkat Keras (Hardware)
  • Perangkat Lunak (Sofrware)
  • Jaringan dan Komunikasi (Networking and Communications)
  • Basis Data (Data Base)
  • Informasi Menajemen Personal: (Information Management Personnel)
            Kemampuan Sistem Informasi :
  •          Proses Transaksi Cepat dan Akurat
  •          Kapasiatas Penyimpanan Besar dan Akeses Cepat
  •           Memudahkan Komunikasi menjadi Cepat
            Tujuan Pembuatan Teknologi Informasi :
  •            Mememecahkan masalah untuk membuka Kreativitas,Efektifitas,Efisensi
            Fungsi Teknologi Informasi:
  •                Memudahakan dalam menangkap suatu data  (Facilitate the capture  of a data)
  •                Memepercepat pengolahan suatu data (Speed ​​up the processing of a data)
  •                Menghasilkan sebuah data yang Kualitatif (Produce a qualitative data)
  •                Memudahkan dalam penyimpanan data (Ease in data storage)
  •                Memudahkan dalam pencarian kembali  (Facilitate the retrieval )       
            Fungsi Teknologi informasi dalam berbagai bidang :
  •          Akuntansi (Accounting)
  •          Keuangaan (Finance)
  •          Manajemen Produksi ( Management Production)
  •          Manajemen Sumber Daya Manusia ( Management Human Resource)
  •          Pemasaran (Marketing)
             Perangkat Keras Komputer (Hardware) :
  •           Perangkat Keras (Hardware)
    Perangkat keras atau hardware secara umum dapat didefinisikan sebagai semua komponen fisik yang terdapat pada suatu sistem, baik itu perangkat masukan (input devices), perangkat keluaran (output devices), perangkat penyimpan (storage devices), CPU, ataupun perangkat tambahan (peripheral devices) lainnya
Berikut Saya jabarkan perangkat keras yang membangun suatu sistem teknologi informasi  antara lain:
  •  Central Processing Unit (CPU)Central Processing Unit (CPU), merupakan pusat dari segala pemrosesan data, didalamnya terdapat processor, dan memori (RAM dan ROM).
  • Microprocessor atau sering disebut processor , adalah perangkat utama komputer yang mengelola seluruh aktifitas komputer itu sendiri. Processor terdiri dari dua bagian utama, yaitu Control Unit (CU), merupakan komponen utama prosesor yang mengontrol semua perangkat yang terpasang pada komputer, mulai dari input device sampai output device.  Arithmetic Logic Unit (ALU), merupakan bagian dari prosesor yang khusus mengolah data aritmatika (menambah, mengurang dll) serta data logika (perbandingan). 
  • Memori adalah media penyimpan data pada komputer. Memori ini terbagi atas dua macam, yaitu ;  Read Only Memory (ROM), yaitu memori yang hanya bisa dibaca saja, tidak dapat dirubah dan dihapus dan sudah diisi oleh pabrik pembuat komputer. Isi ROM diperlukan pada saat komputer dihidupkan. Perintah yang ada pada ROM sebagian akan dipindahkan ke RAM. Perintah yang ada di ROM antara lain adalah perintah untuk membaca sistem operasi dari disk, perintah untuk memeriksa semua peralatan yang ada di unit sistem dan perintah untuk menampilkan pesan di layar. Isi ROM tidak akan hilang meskipun tidak ada aliran listrik. Tapi pada saat sekarang ini ROM telah mengalami perkembangan dan banyak macamnya, antara lain PROM, RPROM, EPROM, EEPROM dan lain sebagainya.
  •  Random Access Memori (RAM), dari namanya kita dapat artikan bahwa RAM adalah memori yang dapat diakses secara acak. RAM berfungsi untuk menyimpan program yang diolah untuk sementara waktu (power on) jika komputer dimatikan, maka seluruh data yang tersimpan dalam RAM akan hilang. Tujuan dari RAM ini adalah mempercepat pemrosesan data pada komputer. Agar data yang di buat tidak dapat hilang pada saat komputer dimatikan, maka diperlukan media penyimpanan eksternal, seperti disket, harddisk, PCMCIA card dan lain-lain.
Perangkat Lunak (Software)

Perangkat lunak atau software adalah Perangkat lunak atau software pada dasarnya adalah sebuah program, dan program adalah sederatan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai yang dikehendaki oleh pembuatnya.

 Secara skematis, keseluruhan perangkat lunak tersebut dapat di rinci sebagai berikut :

Perangkat Lunak Sistem (system software)

Perangkat lunak sistem (system software) adalah program yang digunakan untuk mengontrol sumber daya komputer, seperti CPU (Central Processing Unit) dan piranti masukan/keluaran (input/output devices) (Abdul Kadir dan Terra Ch, Triwahyuni 2003:222). Perangkat lunak ini mempunyai peranan sebagai perantara antara perangkat lunak aplikasi atau program aplikasi dengan perangkat keras (hardware). 

Perangkat lunak sistem terdiri dari sistem operasi, utilitas, device driver dan penerjemah bahasa.

Sistem operasi adalah perangkat lunak dasar yang berfungsi sepenuhnya untuk mengendalikan sistem komputer. Pada umumnya ada beberapa sistem operasi yang sering digunakan di Indonesia, seperti Windows dari Microsoft, Linux, FreeBSD, OpenBSD, Machintos, Solaris dan lain sebagainya.


Utilitas adalah program yang dipakai secara langsung oleh pemakai untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan pengendalian atau pengalokasian sumber daya dalam sistem komputer.


Device driver adalah program yang berfungsi untuk membantu komputer mengendalikan peranti–peranti peripheral.


Penterjemah bahasa adalah program yang menterjemahkan program yang dibuat oleh seorang programmer menjadi bentuk yang dapat dijalankan oleh komputer secara langsung. 


 Teknologi Telekomunikasi:

 Teknologi Telekomunikasi adalah peralatan perangkat keras (hardware) dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial,yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan ,memproses,dan saling tukar menukar informasi dengan indiviu-individu lainnya.


Yang mendasari suatu hal dapat diggolongkan Teknologi Telekomunikasi :



  • Teknologi Telekomunikasi dapat di Implementasikan dalam suatu alat
  • Teknologi Telekomunikasi dilahirkan oleh sebuah struktur sosial ,ekonomi dan politik
  • Teknologi Telekomunikasi membawa nilai yang berasal dari struktur ekonomi ,sosial
  • Teknologi Telekomunikasi meningkatkan kemampuan indra manusia terutama kemampuaan
Perbedaan Teknologi Telekomunikasi dan Teknologi Informasi :
Teknologi Komunikasi suatu hasil dapat di salurkan disebarkan dan disampaikan ke tempat tujuaan sedangkan Teknologi Informasi ditekankan pada hasil data yang di peroleh.

Bentuk-bentuk Teknologi Informasi:


  • Komunikasi Suara
        Merupakan bentuk komunikasi memperguankan suara dan indra pendengaran dari tempat terpisah dengan jarak tertentu.
  • Komunikasi Tulisan dan Gambar
       Merupakan komunikasi yang mengirimkan informasi berbentuk tulisan dan gambar.gambar yang di kirim dapat berupa gambar hidup (video), atau gambar diam,gambar tehnik atau grafik
  • Komunikasi Data
Informasi berupa data dan berita yanag dikirimakan denagan menggunakan komputer sebagai media pengiriman dan media penerima informasi ,serta dengan menggunakan jaringan telepon (Public Swicth Telephone Network) atau menggunakan jaringan telepon kusush(Leased Line atau Private Line)

  • Penerapan Teknologi Telekomunikasi
Penerapan teknologi komunikasi ditentukan oleh sejauh mana teknologi komunikasi mampu membuka akses pada berbagai pelayanan dan jaringan informasi.


  • Proses Penerapan Teknologi Telekomunikasi:
Terdapat 2 tahapan dalam proses penerapan teknologi Telekomunikasi, yaitu :
A. Tahapan inisiasi
Terdapat dua tingkatan, yaitu :
1.Tingkatan Agenda-Setting
2.Tingkatan Matching

Apabila nilai kedua tingkat inisiasi ini positif, timbulah keinginan untuk mengadopsi teknologi komunikasi yang diinginkan.
B. Tahapan implementasi
Terdapat tiga tingkatan, yaitu :
1.Tingkatan redefining (mengartikan ulang)
2.Tingkatan clarifying (menjelaskan)
3.Tingkatan routinizing (kebiasaan)


  • Pespektif Tentang Penerapan Teknologi Telekomunikasi:
Suatu organisasi/lembaga pengguna teknologi Telekomunikasi
memandang penerapan teknologi Telekomunikasi sebagai :
1. Manajemen sistem
2. Proses birokrasi
3. Pengembangan Organisasi
4. Proses Tawar menawar

Perspektif tentang penerapan teknologi Telekomunikasi adalah :
1. Teknosentrik
2. Sosiosentrik
3. Konflik
4. Desain sistem


  • Pelaku Teknologi Telekomunikasi
Dalam rangkaian sumber, penyampaian dan penerimaan informasi ada beberapa pihak yang tersangkut dan saling tergantung satu dengan yang lainnya, yaitu :
1.Pemakai
2. Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi
3. Produsen peralatan komunikasi
4. Badan yang mengatur/mengkoordinir seluruh kegiatan komunikasi dari segi ekonomis dan teknis
dalam mengadakan peraturan, standar, harga patokan, dan lain-lain.


  • Unsur-unsur Teknologi Telekomunikasi
Unsur-unsur teknologi Telekomunikasi adalah :
1.Informasi, dapat berupa tulisan, suara, musik, gambar,dan data yang memiliki spektrum frekuensi dan bentuk-bentuk yang berbeda.
2.Alat yang dipergunakan untuk meneruskan informasi, dengan media transmisi dan sistem modulasi
3.Dengan cara yang sesuai,bentuk akhir ( informasi yang diterima ) harus seserupa mungkin dengan bentuk awal ( informasi yang dikirimkan ) dan dalam batas-batas distorsi yang dapat ditolerir.
4.Dalam jumlah maupun kecepatan yang semakin meningkat melalui jarak yang semakin jauh dengan biaya yang seekonomis mungkin.


  • Performance Sistem Telekomunikasi
Faktor-faktor yang menentukan penampilan (performance)
sistem Telekomunikasi adalah:
1.Berita (informasi) harus dapat dimengerti oleh penerima
2.Karakteristik sistem komunikasi
3. Gangguan selama pengiriman informasi.


ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI


  •  Pengertian Teknologi Informasi

Banyak istilah yang berhubungan dengan teknologi informasi
karena banyaknya perubahan dan tidak adanya kesepakatan istilah yang
digunakan. Beberapa istilah yang sering digunakan adalah yaitu : sistem
informasi manajemen, sistem informasi manajemen berbasis komputer,
teknologi informasi (TI), teknologi sistem informasi, teknologi komputer,
manajemen informasi, dan sistem informasi (Jogiyanto, 2003:2).


  • Menurut beberapa pakar teknologi terdapat beberapa definisi

teknologi informasi (dalam Abdul Kadir dan Terra), yaitu :

a. Menurut Haag dan Keen, teknologi informasi adalah seperangkat

alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan
melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan
informasi.
b. Menurut Martin, teknologi informasi adalah hal yang tidak hanya
terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat
lunak) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan
informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk
mengirimkan informasi.
c. Menurut Williams dan Sawyer, teknologi informasi adalah teknologi
yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur
komunikasi kecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan
video.
d. Menurut Rahardjo (2002:74), teknologi informasi adalah sama
dengan teknologi lainnya, hanya informasi merupakan komoditas
yang diolah dengan teknologi tersebut. Dalam hal ini, teknologi
mengandung konotasi memiliki nilai ekonomi yang mempunyai nilai
jual.
Dari definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa teknologi informasi
tidak sekedar berupa teknologi komputer, tetapi juga mencakup
teknologi komunikasi. Dengan kata lain, teknologi informasi adalah
gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi.


  • Klasifikasi Sistem Teknologi Informasi

Sistem teknologi informasi dapat dibedakan dengan berbagai cara
pengklasifikasian. Menurut Abdul Kadir dan Terra TI dapat
diklasifikasikan atas :

a) Menurut fungsi yang diemban sistem, sistem teknologi informasi

dapat dibedakan atas :

1) Embedded IT system adalah sistem teknologi informasi yang

melekat pada produk lain. Contohnya sistem VCR ( Video Casette
Recorder) memiliki sistem teknologi informasi yang memungkinkan
pemakai dapat merekam tayangan televisi.
2) Dedicated IT system adalah sistem teknologi informasi yang
dirancang untuk melakukan tugas-tugas khusus. Contohnya, ATM
(Anjungan Tunai Mandiri) dirancang secra khususuntuk melakukan
transaksi keuangan bagi nasabah bank.
3) General purpose IT system adalah sistem teknologi informasi yang
dapat digunakan untuk melakukan berbagai aktifitas yang bersifat
umum. Contohnya, PC (Personal Computer)

b) Menurut departemen dalam perusahaan bisnis, TI dibedakan atas:

sistem informasi akutansi, sistem informasi pemasaran, sistem
informasi produksi, dan lain-lain.

c) Menurut dukungan terhadap level manajemen dalam perusahaan, TI

dapat dibedakan atas : sistem pemrosesan transaksi, sistem
pendukung keputusan, dan sistem informasi eksekutif.


  • Peranan Teknologi Informasi Bagi Perusahaan

Pada dasarnya peranan TI bagi setiap perusahaan bersifat unik
dan spesifik. Hal ini disebabkan karena masing-masing perusahaan
memiliki strategi yang berbeda satu dengan yang lainnya. Walaupun dua
buah perusahaan misalnya berada pada sebuah industri yang sama,
namun peranan teknologi informasinya bisa sangat berbeda.
Teknologi informasi (TI), yang dikhususkan untuk pengolahan data
menjadi informasi yang bermanfaat bagi organisasi. Teknologi informasi
160
terus-menerus mengalami perkembangan baik dari segi bentuk, ukuran,
kecepatan dengan kemampuan untuk mengakses multimedia dan
jaringan komputer (Sutedjo, 2002).

Di satu sisi perusahaan sadar bahwa sudah saatnya harus memiliki

suatu sistem TI yang menunjang bisnis mereka, sementara di lain pihak
mereka harus mengeluarkan biaya yang relatif cukup besar untuk dapat
merancang dan mengimplementasikan TI yang dibutuhkan. Tanpa
memiliki TI yang cukup canggih, sulit bagi perusahaan untuk bersaing
dengan perusahaan besar lainnya baik dari dalam maupun dari luar
negeri (Indrajit, 2004:35).

Menurut Jogiyanto (2003:18) sistem teknologi informasi

memberikan lima peran utama di dalam organisasi :
a. Meningkatkan efisiensi, yaitu menggantikan manusia dengan
teknologi di proses produksi.
b. Meningkatkan efektifitas, yaitu menyediakan informasi bagi para
manajer di organisasi untuk mendukung proses pengambilan
keputusan dengan lebih efektif yang didasarkan dengan informasi
yang akurat, tepat waktu, dan relevan sehingga mendapat hasil
produksi yang akurat dan bebas dari cacat produksi sesuai dengan
sasaran produksi yang diinginkan.
c. Meningkatkat komunikasi, yaitu mengintegrasikan penggunaan
sistem teknologi informasi dengan menggunakan email dan chat.
d. Meningkatkan kolaborasi, yaitu dengan menggunakan video
conference dan teleconference.
e. Meningkatkan kompetitif, yaitu sistem teknologi informasi digunakan
untuk keunggulan kompetisi.

Menurut Indrajit (2003:30) jika ditinjau dari segi peranan strategis

TI, terdapat lima jenis tujuan dari dilakukannya investasi terhadap
teknologi tersebut, yaitu :

1) Karena alasan kelangsungan hidup perusahaan atau bisnis itu

sendiri, dalam arti bahwa perusahaan melihat keberadaan TI di
dalam bisnis terkait sifatnya adalah mutlak. Contohnya adalah
perusahaan semacam bank retail, hotel berbintang lima,
161
transportasi penerbangan,dan lain sebagainya yang tidak
mungkin dapat bertahan lama dalam ketatnya persaingan bisnis
tanpa diperlengkapi oleh TI.
2) Perusahaan melakukan investasi TI karena alasan ingin
memperbaiki efisiensi. Diharapkan dengan diimplementasikannya
TI dalam sejumlah aktifitas tertentu, maka akan dilakukan proses
reduksi atau optimalisasi terhadap alokasi berbagai sumber daya
perusahaan, seperti : manusia, waktu, biaya, material, aset, dan
lain-lain. Biasanya TI dipergunakan biaya komunikasi dan
transaksi.
3) Tujuan investasi TI adalah untuk memperbaiki efektifitas usaha
(do the right thing), diamana TI akan dipergunakan untuk
menopang kehandalan kegiatan bisnis.
4) Keinginan perusahaan untuk mendapatkan keunggulan kompetitif
agar dapat meninggalkan para pesaing bisnisnya dengan
mengembangkan TI yang tidak terdapat pada perusahaan lain
yang belum memilikinya. Dalam hal ini diterapkan melalui konsep
manajemen baru, dimana secara signifikan implementasi
berbagai perangkat TI diharapkan membawa perusahaan jauh di
depan dibandingkan dengan para pesaing bisnisnya.
5) TI sebagai salah satu perangkat infrastruktur yang tidak dapat
dihindari keberadaannya bagi sebuah perusahaan di era global
ini. Adalah merupakan suatu standart bagi perusahaan dewasa ini
untuk memiliki corporate website yang dapat diakses oleh para
calon pelanggan di seluruh dunia, menggunakan email sebagai
sarana berkomunikasi sehari-hari, dan lain sebagainya, dimana
keseluruhan perangkat tersebut sudah menjadi sebuah
infrastruktur usaha yang harus dimiliki oleh perusahaan.
Peranan TI pada masa sekarang tidak hanya diperuntukan bagi
organisasi, melainkan juga untuk kebutuhan perseorangan. Bagi
organisasi, TI dapat digunakan untuk mencapai keunggulan kompetitif,
sedangkan bagi perseorangan TI dapat digunakan untuk mencapai
162
keunggulan pribadi, termasuk untuk mencari pekerjaan (Abdul dan Terra,
2003:22).
  •  Pemanfaatan Teknologi Informasi
Teknologi kini semakin marak diperbincangkan karena diyakini
dapat memberi keunggulan bersaing. Contohnya bank BCA, meski bukan
yang pertama dalam memanfaatkan TI sebagai keunggulan utamanya,
namun terus-menerus menciptakan produk-produk layanan yang inovatif
yang berbasis TI.
Keunggulan bersaing ini dapat dicapai melalui banyak cara
misalnya, harga terjangkau, kualitas terjamin, keramahan, kecepatan
layanan, dan lain sebagainya. Berkaitan dengan pemanfaatan TI dalam
perusahaan, keunggulan kompetitif mengacu pada penggunaan TI untuk
meningkatkan kualitas informasi, kontrol kinerja perusahaan, dan
peningkatan layanan untuk memenangkan pasar. Ide dasarnya adalah
perusahaan menggunakan TI baik sebagai alat bantu maupun strategi
yang tangguh untuk mengintegrasikan dan mengolah data dengan cepat
dan akurat serta untuk penciptaan produk layanan baru sebagai daya
saing untuk menghadapi kompetisi (Sutedjo, 2002:26).
Teknologi informasi juga dimanfaatkan oleh banyak organisasi
sebagai kekuatan untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat
dewasa ini. Menurut Sutedjo (2002:24) banyak manfaat yang dipetik
oleh perusahaan dengan penggunaan TI, yaitu :
1) Integrasi data dan informasi
Pembangunan TI, memungkinkan perusahaan untuk
mengintegrasikan data baik berupa data setup maupun data
transaksi yang dilakukan dari berbagai lingkungan jaringan.
2) Sistem pengorganisasian data memungkinkan sistem bebas
redudansi data.
Pembangunan TI yang bertumpu pada sistem pengorganisasian
data, akan menghindarkan sistem dari bahaya duplikasi data
(redudansi) artinya perubahan terhadap data yang satu belum
tentu akan diikuti perubahan data duplikatnya.
163
3) Meningkatkan kecepatan dan keakuratan penyusuanan laporan
manajerial.
Tuntutan akan ketersediaan laporan manajerial yang standar
sering mengakibatkan tekanan psikologis yang sangat tinggi bagi
para manajer. Untuk itu TI membantu menghasilkan laporan yang
memudahkan dalam penyusunan laporan manajerial.
4) Meningkatkan kualitas produk dan kecepatan layanan konsumen.
Melalui TI, semua departemental dalam perusahaan akan
mendapat aliran informasi yang tepat pada waktunya sehingga
kualitas produksi dapat ditingkatkan. Karena departemen
persediaan barang dan departemen produksi dapat memperoleh
informasi yang jelas dan tepat dalam waktu yang singkat, yang
akan berdampak pada peningkatan layanan konsumen.
5) Meningkatkan citra perusahaan.
Pembangunan TI akan meningkatkancitra perusahaan dari sudut
pandang internal maupun elsternal perusahaan. Layanan
konsumen akan sangat cepat dilakukan sehingga kepercayaan
masyarakat meningkat dan akan mengalirkan simpati yang cukup
besar untuk mendorong tingkat pembelian produk dari
perusahaan.

Menurut Jogiyanto (2003:8) sistem teknologi informasi dapat

dimanfaatkan di internal atau di eksternal organisasi. Di internal
organisasi TI dapat diterapkan di fungsi-fungsi organisasi dan di
tingkatan-tingkatan manajemen. Sistem TI yang diterapkan secara
eksternal merupakan sistem TI internal yang ditarik ke luar organisasi
menggunakan teknologi komunikasi. Tujuan dari sistem TI ini adalah
untuk menjangkau pihak eksternal perusahaan secara lebih efektif
sehingga menjangkau secara langsung pemasok dan pelanggan
perusahaan supaya perusahaan dapat memenangkan persaingan, karena
sistem TI seperti ini sekarang merupakan alat yang memungkinkan
menciptakan keunggulan kompetisi.
Manfaat TI di bidang bisnis dapat dijadikan sebagai produk atau
dapat digunakan sebagai alat (tools). Jadi, sebuah perusahaan dapat
164
menghasilkan produk TI atau dapat menggunakan TI untuk
menghasilkan produk atau layanannya. (Rahardjo, 2002:77).
Dalam hubungan pembeli-penjual, informasi dapat menentukan
daya tawar relatif dari konsumen serta informasi mendefinisikan relasi
dengan pemasok. Adanya sebuah relasi berarti bahwa perusahaan telah
membangun saluran khusus secara elektronik (TI). (Philip dalam Janita).
Dalam pemanfaatan TI oleh perusahaan akan memunculkan
sebuah kebimbangan yaitu bagian mana dari fungsi TI yang sebaiknya
diambil dari luar (outsourced) dan yang sebaiknya disediakan sendiri oleh
perusahaan. Dalam hal ini pertimbangan yang mendasar apakah operasi
teknologi tertentu memberikan manfaat strategis atau apakah hanya
merupakan komoditas yang tidak akan membedakan kita dengan
pesaing. Teknologi informasi kemudian tidak hanya menjadi komplemen
dari sumber keunggulan bersaing tradisional, tetapi menjadi sumber
keunggulan bersaing maupun pencipta basis persaingan yang baru.
  • Klasifikasi Sistem Teknologi Informasi Menurut Fungsi Sistem IT System: sistem TI yang melekat
pada produk lain:
  • Dedicated IT System: sistem TI yang dirancang untuk melakukan tugas-tugas khusus
  •  General Purpose IT System: sistem TI yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas yang bersifat umum (sepanjang dilengkapi dengan perangkat lunak yang sesuai)
  •  Embedded : mikroprosesor khusus yang dipasang padaperalatan elektronik dan membuat peralatan
    tersebut dapat diprogram
Klasifikasi Sistem Teknologi
Informasi

Menurut Ukuran; tidak harus berupa ukuran

fisik, tetapi lebih cenderung pada ukuran
informasi yang ditampung, kemampuan sistem
yang ditawarkan, kecepatan memroses, dan
jumlah orang yang dapat menggunakan sistem
secara bersamaan.


  • Superkomputer:

jenis komputer yang mempunyai
kecepatan proses paling hebat. Biasa digunakan
untuk menangani aplikasi yang melibatkan
perhitungan yang sangat kompleks; misal untuk
merancang roket, menguji nuklir, dll


  • Supercomputer Mainframe
Klasifikasi Sistem Teknologi
Informasi:
jenis komputer yang digunakan pada
perusahaan-perusahaan berskala besar untuk
menangani pemrosesan data dengan volume yang
sangat besar.
  •  Minikomputer (midrange): dipergunakan pada
perusahaan-perusahaan berskala menengah sebagai
server.
  • Workstation: jenis komputer yang secara fisik serupa
dengan mikrokomputer namun mempunyai
kemampuan lebih canggih. Awalnya dirancang untuk
memenuhi aplikasi perancangan berbasis grafis,
namun belakangan banyak dipakai sebagai server.
  •  Mainframe:
  • Workstation
  • Midrange
Klasifikasi Sistem Teknologi
Informasi:


  • Mikrokompute
  • Mikrokontroler
(PC/Personal Computer): jenis
komputer yang biasa dipakai perorangan. 
Secara
fisik dapat dibedakan menjadi:
  • Desktop PC
  • Tower PC
  • Laptop
  • Notebook
  • Palmtop (handheld PC)
  • PDA (personal digital assistant)
Klasifikasi Sistem Teknologi
Informasi
  • Klien-Server
Pada lingkungan yang mempunyai sejumlah komputer
yang saling berhubungan, dikenal istilah klien-server.
Server: komputer yang menyimpan data atau program
yang dapat diambil oleh komputer-komputer lain; juga
menyediakan piranti (mis: printer, CD-ROM drive, dll)
yang dapat digunakan komputer-komputer lain.
Klien: komputer yang memanfaatkan layanan dari
server.
Pada perkembangan lebih lanjut, istilah server tidak
harus berarti komputer secara fisik, melainkan berupa
perangkat lunak. Contoh: web server adalah jenis
perangkat lunak yang berfungsi melayani permintaan
halaman web oleh klien.

Klien-Server

Peranan Teknologi Informasi

TI dalam dunia perbankan:

  •  online
  • ATM center
  • mobile banking, dll
  • Call Banking
TI dalam dunia pendidikan:
  •  sistem pengajaran multimedia (teknologi yangmelibatkan gambar, suara dan video sekaligus)
  • perangkat lunak edutainment (education &entertainment)
  •  e-learning & e-teaching, dll
Peranan Teknologi Informasi
TI dalam dunia medis
  •  Sistem informasi rekam medis
  •  Peralatan medis
  • Perangkat lunak pendeteksi penyakit, dll
TI dalam perniagaan
  • E-commerce
  • Online
TI dalam Desain Produk
  • Perancangan
  • rumah (arsitektur)
  •  Perancangan alat transportasi (kapal, mobil, dll)

Penegertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan Perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika .


Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide, jenis Kakulator mekanik mulai dari  abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kotemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah Informasi."
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.
Generasi Komputer
Generasi Pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu memengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus bukan merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
Generasi Kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
Generasi ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) pada tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Generasi Keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit pada tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena memopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
Generasi Kelima
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.